Perbedaan Aqiqah dan Qurban dalam Islam

Perbedaan Aqiqah dan Qurban dalam Islam

Jasa Aqiqah

5 / 5. Vote : 1

Aqiqah dan qurban adalah dua ibadah dalam Islam yang melibatkan penyembelihan hewan sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Meskipun keduanya memiliki kesamaan dalam hal penyembelihan hewan, tujuan, hukum, dan waktu pelaksanaannya berbeda. Berikut adalah perbedaan mendasar antara aqiqah dan qurban:

Definisi Aqiqah dan Qurban

  • Aqiqah adalah penyembelihan hewan sebagai bentuk rasa syukur atas kelahiran anak dalam sebuah keluarga. Aqiqah dilakukan oleh orang tua atau wali untuk anaknya.
  • Qurban adalah ibadah penyembelihan hewan yang dilakukan pada hari raya Idul Adha (10 Dzulhijjah) dan hari tasyrik (11, 12, 13 Dzulhijjah) sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT dan mengikuti sunnah Nabi Ibrahim AS.

Hukum Pelaksanaan

  • Aqiqah hukumnya sunnah muakkadah, yaitu sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Islam yang mampu.
  • Qurban hukumnya sunnah muakkadah bagi yang mampu, namun sebagian ulama berpendapat wajib bagi yang memiliki kelapangan rezeki.

Waktu Pelaksanaan

  • Aqiqah dianjurkan dilakukan pada hari ketujuh setelah kelahiran anak, tetapi jika tidak memungkinkan, bisa dilakukan pada hari ke-14, ke-21, atau waktu lain saat mampu.
  • Qurban hanya bisa dilakukan pada hari raya Idul Adha dan hari-hari tasyrik.

Jumlah Hewan yang Disembelih

  • Aqiqah: Untuk anak laki-laki dianjurkan menyembelih dua ekor kambing atau domba, sedangkan untuk anak perempuan cukup satu ekor kambing atau domba.
  • Qurban: Hewan yang dapat digunakan adalah kambing, domba, sapi, atau unta. Satu ekor kambing untuk satu orang, sedangkan satu ekor sapi atau unta dapat dibagi untuk tujuh orang.

Distribusi Daging

  • Aqiqah: Daging aqiqah sebaiknya dimasak terlebih dahulu sebelum dibagikan kepada kerabat, tetangga, dan fakir miskin.
  • Qurban: Daging qurban boleh dibagikan dalam keadaan mentah kepada fakir miskin, tetangga, atau masyarakat yang membutuhkan.

Niat dan Tujuan

  • Aqiqah dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur atas kelahiran anak dan sebagai bentuk perlindungan bagi anak.
  • Qurban dilakukan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperingati pengorbanan Nabi Ibrahim AS.

Kesimpulan

Meskipun aqiqah dan qurban sama-sama melibatkan penyembelihan hewan, keduanya memiliki perbedaan yang mendasar dalam hal tujuan, waktu pelaksanaan, hukum, serta cara distribusi dagingnya. Dengan memahami perbedaan ini, umat Islam dapat menjalankan kedua ibadah ini dengan lebih baik sesuai dengan syariat Islam.